amcf.or.id – Situasi Pandemi Covid19 yang telah berlangsung lebih dari 1 tahun telah membawa dampak signifikan pada berbagai sendi-sendi kehidupan masyarakat di seluruh Indonesia, antara lain politik, sosial, ekonomi, pendidikan dan sosiologis. Terlebih saat ini, perkembangan penanggulangan pandemi covid terasa semakin berat dengan munculnya berbagai varian virus baru dan semakin tingginya angka penularan diantara masyarakat.
Menyadari hal ini, AMCF melalui Pusat Kemanusiaan Jawa Timur kembali melakukan aksi konvoi kemanusiaan di Kabupaten Situbondo dengan sasaran utama Desa Pelalangan, Kecamatan Sumbermalang. Berbagai program sosial dan kemanusiaan didasarkan pada upaya pengentasan dan pengurangan resiko peningkatan penularan Covid19, antara lain distribusi bantuan sembako kepada masyarakat Desa Pelalangan yang membutuhkan dan tidak mendapat Bantuan Sosial (Bansos) dari Pemerintah Pusat maupun Daerah. Assesment dan Identifikasi penerima bantuan sembako dari AMCF akan dilakukan berdasarkan kriteria khusus yang dipunyai AMCF kepada 100 (seratus) warga Desa Pelalangan yang tersebar di empat Dusun.
Selain distribusi bantuan sembako, program lain yang sedang dilaksanakan adalah Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) kepada anak-anak di empat dusun yang ada di Desa Pelalangan. Masa liburan sekolah saat ini, dimanfaatkan betul oleh seluruh Kru Pusat Kemanusiaan AMCF untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya mencuci tangan dan menggosok gigi yang benar di masa pandemi ini kepada anak-anak di Desa Pelalangan melalui TPQ dan Madin yang tetap aktif di mushola dan masjid saat sore hari.
Tidak hanya kepada anak-anak, Pusat Kemanusiaan AMCF juga memberikan pemahaman kepada para Bapak dan Ibu dari aspek keagamaan melalui Program Penyuluhan Keagamaan di setiap Pengajian Taklim yang diselenggarakan warga. Para Jamaah pengajian tersebut sangat antusias manakala usai menyampaikan penyuluhan keagamaan, Konselor Pusat Kemanusiaan AMCF Jawa Timur memberikan wakaf Al Qur’an AMCF kepada pengurus Majelis Taklim, maupun jamaah yang hadir. Ibu Nia Kurniati, Istri Kepala Desa Pelalangan bersyukur atas pemberian Wakaf Al Qur’an dari AMCF. Ia menyebut akan menggunakan Al Qur’an tersebut setiap ada agenda khataman yang rutin diadakan salah satu warga di desanya. Hal yang sama juga diungkapkan oleh Ustadzah Misdiya, Ketua Muslimat NU Ranting Pelalangan yang sangat gembira saat menerima Wakaf AL Qur’an dari AMCF. Ia senang, karena Al Qur’an yang diberikan oleh AMCF ada terjemahan di dalamnya sehingga memudahkan ia dan jamaah pengajian yang ia pimpin untuk memahami kandungan Al Qur’an. “Kebanyakan Koleksi Al Qur’an yang ada di Masjid dan Mushola di Desa ini tidak ada terjemahannya, jadi Al Qur’an dari AMCF ini bagus sekali”, Ibu dua anak ini menambahkan.
Tokoh Agama Desa Pelalangan lainnya, Kyai Sa’ad Budianto juga merasakan hal yang sama. Ia bergembira dan merasa sangat bersyukur AMCF mengunjungi desanya dengan membawa berbagai program sosial kemanusiaan. Ia senang karena selain membangun 3 tempat wudhu di mushola yang tersebar di Desa Pelalangan, AMCF juga menyebarkan 200 Wakaf Al Qur’an yang kualitasnya sangat bagus. “Pemberian dari AMCF ini saya lihat bagus-bagus semua, tidak hanya Al Qur’an saja yang bagus, bahan bangunan yang digunakan di proyek bedah rumah, tempat wudhu dan MCK Umum saya lihat bagus semua kualitasnya”, sebut pria yang juga Ketua Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama Desa Pelalangan.
Direncanakan Program Konvoi Kemanusiaan AMCF Jawa Timur di Kabupaten Situbondo ini akan berlangsung selama 12 hari, dari Tanggal 27 Juni 2021 hingga 8 Juli 2021. Untuk diketahui bersama bahwa AMCF adalah Organisasi Sosial yang bergerak dalam bidang Sosial, Kemanusiaan, Kebencanaan dan Pendidikan yang berpusat di Jakarta. Di Jawa Timur, Kantor AMCF berada di Arjowinangun, Kota Malang.
Pewarta : Juta Ajrullah/Administrator Pusat Kemanusiaan AMCF Jawa Timur
